bisadijadikan bahan baku membuat karya seni kerajinan tangan. Melalui pembelajaran pembuatan karya tersebut, diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran dan berkembangnya sikap peduli lingkungan. Jurnal PGSD: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 10 (2) 2017. Hal.121-127 PGSD FKIP Universitas Bengkulu Kerusakanlingkungan hidup terjadi karena adanya tindakan yang menimbulkan perubahan langsung atau tidak langsung sifat fisik dan/atau hayati sehingga lingkungan hidup tidak berfungsi lagi dalam menunjang pembangunan berkelanjutan. Kerusakan lingkungan hidup terjadi di darat, udara, maupun di air. Kerusakan lingkungan hidup yang akan dibahas dalam LombaKarya Tulis Ilmiah Lingkungan Hidup Tahun 2018. Sabtu, 3 Maret 2018. Muat Lebih. Indeks Kualitas Udara Kota Semarang Selengkapnya Semua Pengumuman. Berita Terbaru. INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) PERUBAHAN DINAS LINGKUNGAN HIDUP KOTA SEMARANG TAHUN 2021 Vay Tiền Nhanh. KARYA ILMIAH LINGKUNGAN HIDUP NAMA Jessica Tiara Sitompul KELAS XII IPA-1 SEKOLAH Yayasan Perguruan Sultan Agung. Jln Surabaya No. 19 PematangSiantar 2118 – SUMATERA UTARA INDONESIA KATA PENGANTAR Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunia-Nya kepada saya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah yang bertema “BERI CINTA Bersih, Hijau, Indah, Berciri, dan Berestetika dengan judul “LINGKUNGAN HIDUP”. Karya ilmiah yang saya kerjakan ini berisikan tentang bagaimana keadaan lingkungan hidup yang kita temui sehari-hari dan lebih khususnya membahas bagaimana kita harus menjaga lingkungan hidup. Saya berharap karangan ilmiah yang saya kerjakan ini dapat memberikan informasi kepada pembaca agar senantiasa menaruh perhatian lebih untuk lingkungan hidup tempat kita tinggal. Saya menyadari bahwa karya ilmiah yang saya kerjakan ini jauh dari kata sempurna. Oleh karenanya kritik dan saran yang bersifat membangun saya harapkan dari setiap pihak atau pembaca, demi sempurnanya karya ilmiah ini. Akhir kata, saya mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut serta dalam pembuatan Karya Ilmiah ini dari awal hingga akhir. Semoga senantiasa Tuhan menyertai kita sekalian. PematangSiantar, 20 Oktober 2014 Penulis Jessica Tiara Sitompul i DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR ......………...……………………………………… I DAFTAR ISI ......………...………………………………………………… II BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………………. 1 BAB II PEMBAHASAN …………………………………………………………. 2 A. Kesadaran masyarakat akan lingkungan hidup B. Efek dari kurangnya menjaga lingkungan hidup C. Cara menjaga lingkungan hidup BAB III PENUTUP……………………………………………………………….. 3 DAFTAR PUSAKA ……………………………………………………………… 4 ii BAB I PENDAHULUAN Kebersihan lingkungan hidup dapat kita artikan yaitu bahwa lingkungan yang asri, indah,hijau, yang dihiasi pohon-pohon di setiap sudut kota tetapi juga lingkungan yang tidak jauh dari yang namanya sampah, polusi udara, bau dan lain sebagainya. Contohnya saja seperti di Indonesia ini, mengenai lingkungan hidup yang kotor dan penuh polusi meningkat dari tahun ketahun. Bahkan sudah mencapai tingkat yang dapat dikatakan membahayakan. Jika lingkungan hidup yang kita tinggali masih rentan dengan yang namanya sampah, sudah dapat dipastikan lingkunga hidup yang kita tinggali adalah kotor, yang mana lingkungan yang kotor dapat menyebabkan penyakit berbahaya seperti, diare akibat makanan dan minuman yang kita konsumsi dihinggapi lalat. Kita juga dapat terjangkit penyakit alergi, yang dikarenakan udara yang kita hirup sudah tidak bersih dan tempat tinggal yang kita tinggali sudah tidak asri lagi. Contoh lain juga dengan polusi yang diakibatkan pengendara baik sepeda motor ataupun mobil. Tidak jauh seperti kota siantar dapat kita simpulkan bahwa kota ini dapat dikatakan sangat tercemar, baik itu akan sampah ataupun polusi udara di setiap sudut kota Siantar masih kita temui sampah yang berserakan di mana-mana. Tentu sampah-sampah yang berserakan itu tidak lain dan tidak bukan adalah karena ulah kita sendiri sebagai manusia. Padahal seharusnya tugas kita sebagai makhluk yang memiliki akhlak kita harus perduli terhadap lingkungan hidup. Mulai dari hal yang kecil saja, yaitu seperti membuang sampah pada tempat yang sudah disediakan, menanam pohon agar setidaknya polusi udara yang menyebar dapat di bersihkan oleh hijaunya daun pepohonan. Bukankah alangkah bahagianya kita kalau kota siantar yang kita cintai ini bebas dari sampah-sampah dan polusi,? Siantar akan terus dan selalu menjadi kota yang bersih dan asri jika kita ikut membantu dari hal yang kecil untuk Kota yang kita cintai ini. 1 Berdasarkan latar belakang karya ilmiah yang terpapar di atas, penulis merumuskan beberapa masalah-masalah yang akan dibahas, yakni a. Bagaimana kepedulian masyarakat akan keadaan lingkungan hidupnya? b. Cara apa yang paling tepat dalam menjaga lingkungan hidup? c. Apa dampak dari kurangnya menjaga lingkungan hidup? 1 Terciptanya lingkungan hidup yang bersih dan asri. 2 Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan hidup 3 Menanam pohon, demi kelangsungan hidup dan keindahan tempat tinggal kita. Untuk memberi informasi yang lebih akurat dalam karya ilmiah, saya menggunakan metode Kunatitatif Non Eksperimen. Dalam pembahasan ini saya hanya mengambil 2 metode yaitu deskriptif, dan survey. Berikut penjelasannya Menggambarkan sebenarnya keadaan lingkungan hidup yang benar-benar hidup. Pernyataan itulah yang dipaparkan penulis dalam masalah ini Lingkungan hidup yang benar-benar hidup diartikan disini adalah bagaimana lingkungan yang bersih, indah, hijau dan yang paling penting enak dipandang mata. Mengajak setiap orang untuk melihat sebenarnya apa yang telah kita perbuat terhadap lingkungan tempat kita tinggal Dalam metode ini penulis mencari tahu sebenarnya berapa banyak orang yang benar-benar peduli terhadap keadaan lingkungan hidup? Adakah atau tidak sama sekali? Bagaimana dengan anak-anak muda jaman sekarang apakah mereka masih peduli akan lingkungan hidup? Itulah yang menjadi pertanyaan yang diajukan dalam makalah karya ilmiah ini. kita tidak tau berapa banyak orang yang masih peduli terhadap lingkungan hidup. BAB II PEMBAHASAN I. Kesadaran masyarakat terhadap lingkungan hidup Dalam hal ini kepedulian masyarakat sangat dibutukan, kurangnya kesadaran selama ini membuat lingkungan hidup semakin hari semakin tercemar. Kata indah, bersih, hijau, nan asri masih terbilang sangat jauh dari kehidupan kita saat ini, setiap hari kita hanya melihat situasi yang semakin hari semakin memprihatikan bumi. Contohnya saja asap-asap kendaraan bermotor yang melintas setiap hari dijalanan, sampah-sampah yang berserakan dibuang begitu saja, ada yang membuangnya dijalanan, membuangnya diparit, bahkan ada yang tega membuangnya ke sungai ataupun laut. Memprihatinkan bukan,? Pendapat beberapa orang yang ditemui mengatakan, jangan tanya siapa-siapa saja yang masih peduli, tetapi kau tanya pada dirimu sendiri, apakah kau sudah melakukan yang seharusnya kau lakukan? Dalam makalah ini penulis berharap akan kepedulian kita kepada lingkungan hidup terutama kepada bumi, agar senantiasa mau bersama membangun keindahan dan kenyamanan, terutama pada daerah perkotaan. II. Efek dari kurangnya menjaga lingkungan hidup Banyak yang mengatakan bahwa bumi ini sangat panas, dan mereka malah menyalahkan Tuhan. Padahal Tuhan tidak campur tangan dengan membuat bumi panas. Yang membuat bumi ini panas adalah kita sendiri, akibat asap-asap kendaaran bermotor yang banyak, lapisan ozon sedikit demi sedikit, menipis dan koyak, sehingga tidak ada lagi yang menahan panas teriknya matahari langsung. Bahkan bumi akan semakin panas dengan tidak adanya pepohonan yang ditanam. Hal tersebut berlaku juga terhadap sungai-sungai yang sudah tercemar akibat limbah sampah, dan limbah industry rumah tangga. Efek dari detergen yang mereka gunakan untuk mencuci ternyata mengancam populasi setiap makhluk hidup air. Memang tidak tau siapa yang harus disalahkan dalam masalah ini, tapi sebaiknya kesadaran kita sendirilah yang senantiasa dibutuhkan bumi. III. Cara menjaga lingkungan hidup Dari hal kecil seperti membuang sampah pada tempatnya, yang mana nantinya sampah-sampah itu dapat didaur ulang dan kita dapat menggunakannya kembali. Dengan mengurangi pemakaian kendaraan bermotor, atau tidak menggunakan asap kendaraan yang terlalu mengepul dan membahayakan. 2 BAB III PENUTUP Dari paparan berita diatas dapat kita simpulkan bahwa bumi kita masih sangat jauh dari kata Indah. Memang tidak tau siapa yang harus disalahkan dalam masalah ini, tapi sebaiknya kesadaran kita sendirilah yang senantiasa dibutuhkan bumi. Kita diberi tempat yang indah oleh Yang Maha Kuasa adalah untuk menjaganya, bukan merusaknya. AYO!! Selamatkan Bumi Kita.. Dari penulis untuk para pembaca adalah ada baiknya mulai sekarang kita memulai untuk turut andil dalam pemeliharaan lingkungan hidup. Menggunakan asap kendaraan yang tidak terlalu banyak sehingga menyebabkan pengepulan dilapisan ozon. Tidak membuang sampah kesungai, dan jangan terllau banyak menggunakan detergen karena limbahnya dapat mematikan populasi makhluk air. Penulis juga menyadari dalam penulisan karya ilmiah ini masih kurang, baik dari segi perkataan dan pemaparan isi. Saran dari pembaca sangat berguna bagi saya, agar makalah yang saya buat ini, menjadi lebih sempurna dan baik lagi. Atas perhatiannya penulis mengucapkan terima kasih. 3 DAFTAR PUSTAKA diakses 22 Mei 2013 4 Halo teman-teman! Apa kabar? Kali ini saya ingin membahas tentang contoh karya ilmiah lingkungan hidup. Seperti yang kita tahu, lingkungan hidup adalah salah satu hal terpenting dalam kehidupan kita. Lingkungan yang sehat dan lestari akan memberikan banyak manfaat bagi kesejahteraan kita. Namun, sayangnya masih banyak orang yang tidak peduli dengan kelestarian lingkungan. Oleh karena itu, karya ilmiah tentang lingkungan hidup sangatlah penting untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga alam. Sebelum kita membahas lebih lanjut tentang contoh karya ilmiah lingkungan hidup, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu karya ilmiah. Karya ilmiah adalah sebuah tulisan yang ditulis berdasarkan hasil penelitian atau pengamatan yang dilakukan oleh penulis. Tujuan dari karya ilmiah adalah untuk menyampaikan informasi yang benar, akurat, dan dapat dipertanggungjawabkan. Karya ilmiah juga harus ditulis dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh pembaca. Setelah kita memahami apa itu karya ilmiah, sekarang saatnya kita membahas contoh karya ilmiah lingkungan hidup. Berikut adalah beberapa contoh karya ilmiah lingkungan hidup yang dapat menjadi referensi 1. Pengaruh Pencemaran Air Terhadap Kesehatan Manusia Karya ilmiah ini membahas tentang dampak dari pencemaran air terhadap kesehatan manusia. Air yang tercemar dapat mengandung berbagai macam zat berbahaya seperti logam berat dan pestisida yang dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti kanker dan kerusakan pada organ tubuh. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga kebersihan air agar dapat terhindar dari dampak negatif pencemaran air. 2. Dampak Pemanasan Global Terhadap Lingkungan Karya ilmiah ini membahas tentang dampak dari pemanasan global terhadap lingkungan. Pemanasan global dapat menyebabkan perubahan iklim yang drastis seperti banjir, kekeringan, dan badai yang lebih sering terjadi. Hal ini dapat mengganggu ekosistem alam dan berdampak pada kehidupan manusia. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan menjaga kelestarian lingkungan. 3. Meningkatkan Kualitas Udara di Lingkungan Sekitar Karya ilmiah ini membahas tentang cara untuk meningkatkan kualitas udara di lingkungan sekitar. Udara yang tercemar dapat menyebabkan berbagai macam penyakit seperti asma dan penyakit pernapasan lainnya. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga kebersihan udara dengan cara mengurangi emisi gas berbahaya seperti kendaraan bermotor dan pabrik. Itulah beberapa contoh karya ilmiah lingkungan hidup yang dapat menjadi referensi bagi kita. Melalui karya ilmiah ini, kita dapat lebih memahami pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan dampak negatif yang dapat terjadi jika kita tidak peduli dengan lingkungan sekitar. Kesimpulan Demikianlah artikel tentang contoh karya ilmiah lingkungan hidup. Melalui karya ilmiah, kita dapat menyebarkan informasi yang benar dan akurat tentang lingkungan hidup kepada masyarakat. Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat dan menginspirasi kita untuk lebih peduli dengan kelestarian lingkungan. Jangan lupa untuk selalu menjaga lingkungan sekitar agar dapat memberikan manfaat yang besar bagi kesehatan dan kesejahteraan kita bersama. Navigasi pos Indonesia merupakan negara yang memiliki keanekaragaman budaya, adat istiadat, dan bahasa. Hal tersebut membuat pendidikan di Indonesia memiliki tantangan tersendiri.… Jika Anda sering membaca Al-Qur’an, pasti sudah sangat familiar dengan Surah Al Ikhlas. Surah ke-112 ini merupakan salah satu surah… Contoh karya tulis ilmiah tentang lingkungan hidup Source Dalam Lingkungan HidupBAB IPENDAHULUAN1. Latar Belakang Lingkungan adalah kesatuan antara abiotik serta biotik. Abiotik merupakan kumpulan-kumpulan benda mati. Sedangkan biotik yaitu kumpulan benda hidup. Di dalam komponen abiotik adalah udara, air, cahaya matahari, tanah, suhu dan lainnya. Komponen biotik mencakup dekomposer atau disebut pengurai, konsumen, dan juga produsen. Kedua komponen tersebut sangatlah erat kaitannya atau tidak dapat dipisahkan. Lingkungan hidup diartikan beragam. Menurut Kamus Ekologi, lingkungan hidup dikatakan juga environment. Environment yaitu kesatuan antara makhluk hidup atau biotik dan non hidup atau abiotik yang ada di bumi. Sedangkan, menurut Undang-Undang No. 32 Tahun 2009, lingkungan hidup yaitu kesatuan ruang di seluruh benda. Baik makhluk hidup yang termasuk manusia, keadaan sampai perilaku manusia. Secara keseluruhan bisa disimpulkan jika lingkungan hidup merupakan gabungan antara semua makhluk hidup dan juga faktor dan komponen di sekelilingnya. Makhluk hidup yang ada di bumi ini adalah salah satu faktor keberhasilan dari lingkungan hidup. Makhluk hidup yang dikhususkan adalah manusia. Manusia merupakan makhluk berakal yang telah diciptakan Tuhan dengan sempurna di dalam keadaan yang utuh pula. Oleh karena itu, kegagalan dari lingkungan hidup seperti pencemaran yang terjadi bisa dikatakan ulah dari manusia. Tingkah laku manusia pada saat ini telah melebihi batas wajar. Salah satunya adalah membuang sampah sembarangan. Banyak tempat yang seharusnya bersih dari sampah malah tertimbun sampah. Tempat yang seharusnya rindang serta asri, berubah menjadi tempat yang panas dan juga gersang. 2. Rumusan MasalahApa saja jenis pencemaran dan bagaimana penjelasannya?3. Tujuan PenelitianUntuk mengetahui jenis-jenis pencemaran lingkungan IIPEMBAHASANA. Jenis Pencemaran1. Pencemaran Udara Pencemaran udara tidak selalu dikarenakan oleh ulah manusia. Pencemaran udara bisa juga disebabkan oleh kejadian alam misalnya gunung meletus. Hasil dari letusan gunung berapi tersebut membawa partikel-partikel logam yang berbahaya. Akan tetapi, penyebab utama pencemaran udara di Indonesia biasanya terjadi akibat polusi kendaraan bermotor roda dua, tiga dan juga empat. Pencemaran udara disebabkan beberapa hal berikut, yaitua. Asap Rokok Seperti yang sudah diketahui bersama, sebagian besar orang-orang terkaya yang berada di Indonesia adalah bos besar dari perusahaan rokok. Oleh karena itu, tidak heran jika asap rokok menjadi penyumbang pencemaran udara yang paling besar. Kandungan-kandungan yang berbahaya yang ada di dalam rokok seperti tar dan juga nikotin. Maka asap yang ditimbulkan juga berbahaya. b. Ozon O3 Sudah menjadi rahasia publik jika lapisan ozon sudah mulai menipis. Lapisan penghalang buruknya sinar matahari tersebut justru menjadi boomerang bagi bumi. Polutan ozon adalah polutan yang paling berbahaya. Penangannya juga sangat sulit sebab tidak dapat dideteksi. Perlu untuk diketahui, polutan ozon akan menyebabkan kerusakan pada paru-paru. c. Karbonmonoksida CO Gas CO juga adalah salah satu polutan yang sangat berbahaya. Gas tersebut bisa menimbulkan kematian apabila seseorang menghirupnya dalam jangka waktu yang lama. Contoh dari polutan gas CO adalah ketika tidur di dalam mobil dengan menggunakan AC. Gas-gas CO yang dihasilkan dari kendaraan bermotor di luar bisa masuk ke dalam tubuh. Gas itulah yang menyebabkan kematian. 2. Pencemaran Air Air yang bersih adalah air yang tidak berbau dan juga tidak berwarna. Sehingga jika diemui air yang berbau, berwarna dan juga terdapat biota yang mati di dalamnya, air tersebut terindikasi sudah tercemar. Pencemaran pada air bisa dikarenakan oleh hal-hal berikut a. Limbah pabrik, nuklir dan industry Limbah pabrik, nuklir dan juga industri mengandung zat-zat kimia yang berbahaya. Salah satunya adalah radioaktif. Pembuangan limbah dengan sembarangan ke sungai sangat membahayakan. Sebab zat berbahaya akan tercampur dengan air sungai. Hal tersebut mengancam keberadaan biota sungai dan juga lingkungan di sekitarnya. b. Bahan peledak untuk menangkap ikan Penangkapan ikan dengan menggunakan bahan peledak memang telah dilarang. Akan tetapi, tetap saja ada oknum-oknum nakal yang masih menggunakan cara tersebut. Penangkapan dengan bahan peledak memang dinilai efektif. Tidak akan memakan waktu yang lama dan juga akan memperoleh hasil tangkapan yang melimpah. Namun, hal tersebut merupakan salah satu penyebab dari pencemaran air. c. Pestisida Limbah pertanian sesungguhnya tidak membahayakan. Akan tetapi, penggunaan pestisida yang berlebih dan juga pupuk kimia itulah yang akan menyebabkan pencemaran air. Limbah pertanian yang di dalamnya terdapat pestisida yang berlebih dan juga pupuk kimia tersebut akan mengalir. Yang selanjutnya hal tersebut akan menimbulkan pencemaran pada air. d. Sampah Sampah menjadi masalah yang paling utama di zaman sekarang. Kesadaran manusia akan lingkungan sepertinya sudah sangat rendah. Sampah-sampah rumah tangga yang dibuang di sembarang tempat. Mulai dari lorong air kecil atau selokan sampai ke sungai telah dipenuhi sampah. Padahal, sampah menjadi salah satu penyebab utama dari pencemaran air. 3. Pencemaran Tanah Suatu tanah dapat dikatakan telah tercemar saat tanah itu tidak dapat lagi digunakan untuk kebutuhan manusia. Kebutuhan yang dimaksud contohnya bercocok tanam. Selain itu, tanah yang gersang juga salah satu ciri tanah yang sudah tercemar. Penyebab dari pencemaran tanah, yaitu a. Senyawa asamb. Pestisida berlebihc. Pupuk kimiad. Limbah industri, pabrik dan juga nuklire. Limbah rumah tangga seperti IIIPENUTUPKESIMPULAN Pencemaran dapat dibagi menjadi tiga yaitu pencemaran air, tanah dan juga udara. Setiap pencemaran mempunyai ciri tertentu. Setiap pencemaran juga mempunyai penyebab tertentu. Penyebab pencemaran satu dengan yang lainnya tidak jauh berbeda. Contohnya penggunaan pestisida yang berlebih. Untuk itu, manusia sebagai makhluk yang berakal di bumi wajib hukumnya untuk mengurangi penggunaan bahan-bahan yang dapat menyebabkan pencemaran dan turut menjaga lingkungan.

karya ilmiah lingkungan hidup